Matauang.com, Kolesterol tinggi adalah kondisi di mana terdapat penumpukan lemak, yang disebut kolesterol, di dalam darah. Lalu, apa akibatnya jika kolesterol tinggi? Kolesterol tinggi yang tidak diatasi bisa membuat plak menumpuk di arteri dan menyebabkan komplikasi kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit jantung koroner, penyakit arteri karotis, dan serangan jantung. Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa masalah kesehatan akibat kolesterol tinggi yang tidak segera diatasi berikut ini.
Apa akibatnya jika kolesterol tinggi? Kolesterol tinggi yang tidak segera diatasi bisa meningkatkan risiko komplikasi kesehatan yang lebih serius, seperti serangan jantung dan stroke. Disarikan dari Mayo Clinic dan Cleveland Clinic, berikut adalah masalah kesehatan yang bisa muncul sebagai akibat kolesterol tinggi.
- Penyakit Jantung Koroner Penyakit
jantung koroner terjadi ketika aterosklerosis, atau penumpukan plak di dalam pembuluh darah, memengaruhi arteri koroner yang menyalurkan darah ke jantung. Akibatnya, jantung tidak memiliki asupan darah yang cukup dan membuatnya melemah serta berhenti bekerja seperti biasanya. Kondisi ini tidak menimbulkan gejala tertentu, tetapi kondisi yang serius bisa membuat seseorang mengalami nyeri dada (angina) atau gejala serangan jantung lainnya.
Aterosklerosis yang memengaruhi arteri karotis, pembuluh darah yang mengalirkan darah ke otak, bisa menyebabkan penyakit arteri karotis. Ketika plak menumpuk di pembuluh darah ini, otak tidak bisa mendapatkan pasokan darah yang mengandung oksigen. Penyakit arteri karotis bisa menyebabkan transient ischemic attack, atau stroke ringan, atau stroke.
Penyakit arteri perifer adalah aterosklerosis yang memengaruhi pembuluh darah di dalam kaki atau tangan. Kondisi ini merupakan masalah kesehatan yang berbahaya karena umumnya tidak menimbulkan gejala tertentu, kecuali jika pembuluh darah sudah tertutup sebanyak 60 persen. Penyakit arteri perifer umumnya ditandai dengan klaudikasio intermiten di mana kaki atau bagian tubuh lainnya mengalami kram saat beraktivitas, dan membaik saat beristirahat.
Tekanan darah tinggi, atau hipertensi, dan kolesterol tinggi saling berkaitan. Pasalnya, penumpukan kolesterol dan kalsium bisa membuat arteri mengeras dan menyempit. Akibatnya, jantung akan mengalami kesulitan untuk memompa darah sehingga tekanan darah akan meningkat. Gejala kolesterol tinggi umumnya tidak akan dialami dan hanya bisa diketahui dengan melakukan pemeriksaan darah. Memahami apa akibatnya jika kolesterol tinggi sangatlah penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan pencegahan, seperti dengan melakukan pola hidup sehat dan pengaturan asupan makanan. Tes kolesterol secara rutin juga disarankan ketika Anda memiliki riwayat kolesterol tinggi di dalam keluarga, atau memiliki faktor risiko lainnya, seperti diabetes atau tekanan darah tinggi.