Matauang.com -
Toyota menghadirkan penyegaran besar-besaran pada SUV listrik andalannya, bZ4X, melalui versi facelift yang resmi diluncurkan di ajang
Gaikindo Indonesia International Auto Show (
GIIAS) 2025. Sebagai bagian dari lini Battery Electric Vehicle (BEV) Toyota, bZ4X terbaru hadir dengan peningkatan dari berbagai sisi, mulai dari desain, fitur, performa, hingga efisiensi pengisian daya. Seluruh pembaruan ini menjadikannya salah satu SUV listrik paling kompetitif di pasar Indonesia saat ini.
Perubahan paling mencolok dari
Toyota bZ4X facelift terletak pada bagian eksterior. Toyota kini mengadopsi bahasa desain baru “hammerhead” yang menjadi ciri khas lini terbaru mereka. Desain ini menggantikan tampilan lampu depan terpisah pada model sebelumnya dan memberikan nuansa lebih modern serta agresif.
Tidak hanya itu, elemen fender plastik hitam yang sebelumnya menjadi ciri khas SUV digantikan oleh panel sewarna bodi. Perubahan ini membuat tampilan bZ4X terasa lebih premium dan bersih, cocok untuk konsumen urban yang menginginkan kendaraan listrik berkelas. Desain pelek juga diperbarui untuk menambah kesan kokoh dan modern.
Toyota memberikan pilihan baterai baru untuk bZ4X facelift: 57,7 kWh dan 73,1 kWh. Baterai 73,1 kWh mampu menghasilkan tenaga hingga 224 Tk untuk varian FWD dan 343 Tk untuk varian AWD. Ini merupakan lompatan performa yang signifikan dibandingkan model sebelumnya yang hanya menawarkan 201 Tk (FWD) dan 215 Tk (AWD) dengan baterai 71,4 kWh.
Namun, untuk pasar Indonesia, Toyota Astra Motor hanya membawa varian FWD. Meski begitu, performa dan efisiensinya tetap impresif. bZ4X facelift dengan baterai 73,1 kWh kini memiliki klaim jarak tempuh hingga 573 kilometer berdasarkan standar WLTP, meningkat dari sekitar 500 km pada versi sebelumnya.
Salah satu keunggulan utama dari bZ4X terbaru adalah sistem pengisian dayanya yang lebih efisien. Meskipun tetap menggunakan fast charging DC berdaya 150 kW, Toyota kini menyematkan teknologi battery pre-conditioning serta kurva pengisian yang telah dioptimalkan.
Dengan sistem ini, pengisian dari 10% hingga 80% bisa diselesaikan hanya dalam waktu sekitar 30 menit. Ini menjadikan bZ4X facelift tidak hanya cepat saat diisi, tapi juga lebih cerdas dan aman dalam menjaga suhu serta kondisi baterai selama proses charging.
Toyota juga memperbaiki aspek kenyamanan berkendara melalui kalibrasi ulang pada sistem suspensi dan kemudi. Hasilnya, bZ4X facelift menawarkan handling yang lebih presisi dan stabil, memberikan pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan, baik di dalam kota maupun saat melaju di jalan bebas hambatan.
Selain itu, peningkatan pada aspek NVH (Noise, Vibration, and Harshness) juga membuat kabin terasa lebih senyap dan nyaman, meningkatkan kesan premium dalam perjalanan.
Toyota bZ4X facelift 2025 bukan sekadar pembaruan kosmetik. Dengan desain baru yang futuristik, pilihan baterai lebih bertenaga, efisiensi pengisian daya yang lebih baik, serta peningkatan kenyamanan berkendara, SUV listrik ini hadir lebih matang dan relevan dengan kebutuhan pasar saat ini. Untuk konsumen Indonesia yang mempertimbangkan transisi ke kendaraan listrik, bZ4X terbaru adalah opsi yang sangat menjanjikan—modern, efisien, dan andal.