BACA BERITA

Jadi Mata Uang Paling Tak Berharga, 100 Triliun Dolar Zimbabwe Setara Berapa Rupiah?

Author: matauang Category: Keuangan
Dikenal sebagai salah satu negara dengan tingkat inflasi tertinggi, Zimbabwe, Afrika Selatan, terus-terusan dihadapkan dengan kondisi ekonomi yang sangat tidak stabil. Hal ini dibuktikan dengan harga barang dan jasa yang kian melonjak tajam.

Nilai mata uang Zimbabwe, yakni dolar Zimbabwe (ZWD atau Z$), juga semakin menurun secara drastis.

Akibatnya, dolar Zimbabwe yang terus terdampak oleh hiperinflasi semakin tidak bernilai di mata pasar dunia. Demi mempermudah transaksi masyarakatnya, Bank Sentral Zimbabwe pun sempat menerbitkan uang kertas senilai Z$100 triliun pada tahun 2009.

100 Triliun Dolar Zimbabwe Setara Berapa Rupiah?

Pada tahun 2024 ini, nilai tukar ZWD ke rupiah berada di angka 1 ZWD = 44 IDR. Dengan demikian, 100 triliun dolar Zimbabwe sekarang setara dengan Rp4.477.385.717.202.735 (Rp4.477 triliun).

Namun, pada tahun 2015 lalu, dolar Zimbabwe dengan kode internasional ZWD tidak lagi diakui sebagai mata uang resmi negara di Afrika Selatan tersebut.

Kemudian, masyarakat Zimbabwe diarahkan untuk menukar ZWD yang mereka miliki dengan dolar Amerika Serikat (USD) pada bank setempat.

Kala itu, setiap orang yang menukarkan 250 triliun dolar Zimbabwe hanya akan mendapatkan US$1. Itu artinya, 100 triliun dolar Zimbabwe hanya seharga 40 sen AS atau sekitar Rp6,5 ribu pada tahun 2015.

Seiring berjalannya waktu, nilai mata uang dolar Zimbabwe sudah tidak seburuk di tahun-tahun ketika Zimbabwe mengalami krisis ekonomi dulu, meskipun ZWD sudah tidak dicetak lagi oleh bank sentral setempat.

Bagaimana Kondisi Mata Uang Zimbabwe Saat Ini?

Setelah tidak lagi menggunakan ZWD sebagai mata uang resminya, negara di Afrika Selatan ini sempat merilis dolar Zimbabwe baru dengan kode internasional ZWL.

Lewat ZWL, Zimbabwe melakukan redenominasi dengan menghilangkan dua belas angka nol dari mata uang sebelumnya.

Sayangnya, ZWL juga menunjukkan nasib yang sama dengan ZWD. Mata uang tersebut mengalami devaluasi yang sangat cepat dan signifikan.

Hingga pada tahun 2019, Zimbabwe mulai mengandalkan beberapa mata uang asing untuk transaksi di negaranya, seperti dolar AS, euro, serta Rand Afrika Selatan.

Akhirnya, pada 5 April 2024, Bank Sentral Zimbabwe mengumumkan mata uang barunya, yaitu Zimbabwe Gold (ZiG) untuk menggantikan ZWL.

ZiG ini didukung oleh logam mulia, terutama emas, serta mata uang asing dari negara lain yang lebih stabil. Tujuannya adalah untuk membuat ZiG menjadi mata uang yang lebih stabil sekaligus menurunkan angka inflasi di Zimbabwe.

Adapun ZiG yang beredar di masyarakat Zimbabwe dapat dibedakan menjadi dua jenis dengan pecahan yang sangat beragam, yaitu:

  • Uang kertas: 1, 2, 5, 10, 20, 50, 100, serta 200 ZiG.
  • Uang koin: Quarter ZiG serta Half ZiG.
Untuk saat ini (24 Desember 2024), nilai tukar 1 ZiG berada di angka 0,12 USD atau setara dengan Rp2.024.