Matauang.com, Jakarta - Sebuah mobil menabrak penggemar klub sepak bola Liverpool di Inggris yang tengah merayakan kemenangan bersejarah mereka di liga utama. Perayaan itu dengan cepat berubah menjadi hari yang mengerikan karena puluhan orang terluka dalam kecelakaan itu.
Sekitar 50 penggemar Liverpool dirawat di rumah sakit. Berikut kronologi kejadian sebelum mobil menabrak kerumunan pada Senin sore sebagaimana dilaporkan Sky News.
Mobil Tabrak Kerumunan Suporter Liverpool
Sejumlah orang mulai berkumpul di kota Liverpool pada Senin sore sebelum tim pemenang Liverpool berangkat dengan bus terbuka sekitar pukul 2:30 siang. Bus memulai perjalanannya di Allerton Maze di selatan kota, menempuh rute sejauh 10 mil selama tiga setengah jam yang akan berakhir di Strand.
Sekitar pukul 17.40, tim bus terbuka melewati Water Street di pusat kota Liverpool dan perayaan berlanjut hingga malam. Namun, 20 menit kemudian, sebuah mobil terlihat menabrak kerumunan di Water Street saat orang-orang mencoba minggir.
Kendaraan itu melewati restoran Hooters dan kemudian berhenti. Korban serangan terlempar ke tanah dari jendela depan, jatuh ke tanah, dan berlari untuk menghindari serangan.
Rekaman terpisah menunjukkan kerumunan orang mengelilingi mobil dan memukul-mukul jendelanya saat polisi mendekati kendaraan tersebut.
Polisi Merseyside mengatakan sekitar pukul 6:50 bahwa petugas sedang menangani laporan kecelakaan lalu lintas di pusat kota Liverpool. Polisi mengatakan kendaraan itu menabrak sejumlah pejalan kaki di Water Street.
Polisi mengatakan kendaraan itu berhenti di tempat kejadian. Pengemudi mobil, yang merupakan seorang pria, telah ditahan.
PM Inggris Sebut Kecelakaan Itu Mengerikan
Perdana Menteri Sir Keir Starmer mengatakan sekitar pukul 7:30 malam bahwa ia menerima informasi terbaru tentang kecelakaan tersebut. Dalam sebuah pernyataan yang dibagikan di X, ia berkata, "Insiden di Liverpool benar-benar mengerikan. Pikiran saya bersama semua yang terluka atau terdampak. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada polisi dan layanan darurat atas tanggapan cepat dan berkelanjutan mereka terhadap insiden yang mengejutkan ini," kata Starmer.
Tak lama setelah pukul 8 malam, polisi mengatakan seorang pria kulit putih Inggris berusia 53 tahun dari daerah Liverpool ditangkap di lokasi kejadian di Water Street. "Penyelidikan menyeluruh sedang dilakukan untuk menentukan keadaan yang menyebabkan kecelakaan tersebut. Kami meminta masyarakat untuk tidak membagikan konten yang mengganggu secara daring, tetapi untuk mengirimkan rekaman atau informasi langsung kepada kami @MerPolCC atau meneruskan informasi dengan menghubungi 101 dan mengutip log 784," katanya.
Pada saat yang hampir bersamaan, klub sepak bola Liverpool mengatakan bahwa mereka telah menghubungi polisi secara langsung terkait insiden di Water Street yang terjadi menjelang akhir pawai piala sore ini. "Pikiran dan doa kami menyertai mereka yang terkena dampak insiden serius ini," katanya.
Polisi Nyatakan Ini Bukan Kasus Terorisme
Wakil Kepala Polisi Merseyside, Jenny Sims, mengatakan bahwa insiden tersebut tidak dianggap sebagai terorisme. "Yang dapat saya katakan adalah bahwa kami yakin ini adalah insiden terpisah. Kami tidak mencari orang lain yang terkait dengan insiden ini," katanya.