Militer Pakistan melancarkan serbuan balasan ke India usai New Delhi melanda 3 pangkalan Islamabad Sabtu( 10/ 5). Pakistan menamai pembedahan itu Bunyan Marsoos yang berarti" tembok yang tidak dapat dirobohkan". Salah satu sasaran serbuan merupakan gudang penyimpana rudal BrahMos yang berlokasi di kota Baes, provinsi Punjab.
" Tempat penyimpanan BrahMos sudah dihancurkan," ucap militer Pakistan pada Sabtu pagi, sambil meningkatkan kalau serbuan yang menyasar sasaran lain pula tengah berlangsung. Video yang tersebar di media sosial menampilkan posisi yang diprediksi merupakan tempat penyimpanan Brahmos diselimuti asap pekat tebal.
Bersumber pada AlJaazera, rudal BrahMos sendiri merupakan rudal supersonik jarak jauh yang dapat menggapai jangkauan optimal 800 kilometer, serta bisa diluncurkan dari bermacam kendaraan militer, tercantum kapal selam, kapal, serta pesawat tempur.
Senjata hawa ini dibesarkan oleh BrahMos Aerospace, usaha gabungan antara Organisasi Riset serta Pengembangan Pertahanan India serta biro perancangan roket Rusia, NPO Mashinostroyeniya.
Kata BrahMos diambil dari gabungan nama Sungai Brahmaputra di India serta Sungai Moskva di Rusia.
Ketegangan yang terjalin pada akhir minggu ini merupakan eskalasi terkini konflik India- Pakistan sehabis kedua negeri mengawali pertempuran pada Rabu( 7/ 5) kemudian.
Sedikitnya 48 orang dari kedua belah pihak tewas akibat pertempuran ini.
Ikatan India serta Pakistan memburuk sehabis terjalin insiden serbuan kelompok militan Kashmir pada 22 April membunuh 26 wisatawan, kebanyakan asal India.
India menuding Pakistan ikut serta dalam serbuan itu, yang setelah itu dibantah oleh Pakistan.