BACA BERITA
Pertamina Patra Niaga Dorong Transisi Energi Lewat Program Desa Mandiri di Bali
Author: matauang
Category: Tren
Karangasem, Bali — Upaya menekan emisi karbon sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat desa terus dilakukan PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya, Pertamina Patra Niaga. Kali ini, mereka menghadirkan program Desa Energi Berdikari (DEB) di Desa Besakih, Kabupaten Karangasem, Bali.
Program ini resmi diluncurkan pada Jumat (11 Juli 2025), ditandai dengan pengoperasian pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 6,6 kWp lengkap dengan baterai penyimpanan 20 kWh. Energi bersih yang dihasilkan digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan ekonomi masyarakat seperti ekstraksi madu otomatis dan penerangan di area wisata camping.
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat desa, dengan potensi ekonomi mencapai Rp123 juta per bulan dari sektor wisata dan pemanfaatan hasil hutan non-kayu.
Komitmen Jangka Panjang untuk Transisi Energi
Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, menyampaikan bahwa program DEB merupakan bentuk komitmen nyata dalam mendukung energi terbarukan sekaligus mendorong desa menjadi mandiri secara energi dan ekonomi.
Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, menyampaikan bahwa program DEB merupakan bentuk komitmen nyata dalam mendukung energi terbarukan sekaligus mendorong desa menjadi mandiri secara energi dan ekonomi.
“Tahun 2024, kami telah menjalankan 24 program serupa di berbagai wilayah Indonesia, dan jumlah ini akan terus bertambah di 2025. DEB Besakih menjadi salah satu simbol dari upaya berkelanjutan kami,” ujarnya.
Energi Hijau untuk Pelestarian dan Pertanian
Program serupa sebelumnya juga telah hadir di beberapa titik di Bali. Di Kelurahan Serangan, Denpasar Selatan, misalnya, program DEB mendukung konservasi penyu berbasis komunitas lokal. PLTS hybrid berkapasitas 8,72 kWp dan sistem penyimpanan 10 kWh digunakan untuk mendukung pemeliharaan penyu, operasional alat medis, inkubator tukik bertenaga surya (Batosay), serta kegiatan edukasi pelestarian satwa.
Sementara itu, di Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara, program DEB Uma Palak membantu pengembangan pertanian perkotaan. Dengan PLTS berkapasitas 21 kWp, kelompok tani Uma Palaki berhasil meningkatkan hasil panen, mengembangkan produk UMKM berbasis pertanian, dan memperkuat wisata agroekologi.
Lebih dari Sekadar Energi
Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, menekankan bahwa manfaat program ini tidak hanya pada aspek lingkungan.
“Program DEB terbukti membawa efek ganda: mengurangi emisi karbon dan sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat desa melalui peningkatan pendapatan, edukasi energi, dan pemberdayaan ekonomi berbasis potensi lokal,” jelasnya.
Melalui Desa Energi Berdikari, Pertamina Patra Niaga menunjukkan bahwa transisi menuju energi bersih tidak harus mengorbankan ekonomi. Justru sebaliknya, inisiatif ini menjadi jalan bagi masyarakat untuk hidup lebih mandiri, produktif, dan berkelanjutan.
