BACA BERITA
Prediksi Starting XI Liverpool 2025/26 Bareng Florian Wirtz: The Reds Makin Sadis di Depan Gawang!
Author: matauang
Category: Olahraga
Matauang.com - Liverpool dikabarkan tinggal sebentar lagi akan mendapatkan jasa Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen. Dengan kehadirannya, lini serang skuad Arne Slot diprediksi akan semakin buas dan menakutkan.
Pada musim 2024/2025 lalu, Liverpool sukses meraih gelar juara Premier League. Namun, langkah mereka di Liga Champions terhenti lebih awal dan tidak sesuai ekspektasi.
Selain itu, The Reds juga gagal meraih gelar di kompetisi domestik lainnya seperti Piala FA maupun Carabao Cup. Oleh karena itu, manajemen klub langsung tancap gas memperkuat skuad jelang musim baru.
Liverpool pun telah menyusun daftar belanja pemain untuk bursa transfer musim panas 2025. Salah satu nama utama dalam daftar itu adalah Florian Wirtz.
Wirtz Tinggal Selangkah Lagi ke Liverpool
Liverpool diketahui telah melakukan pendekatan kepada Bayer Leverkusen sejak beberapa waktu lalu. Klub Merseyside semakin serius setelah mendapat sinyal positif dari pihak Wirtz.
Meski dibidik oleh Bayern Munchen, Wirtz dikabarkan hanya tertarik untuk bergabung dengan Liverpool. Setelah itu, negosiasi pun dimulai antara kedua klub.
Pembicaraan berjalan cukup banyak karena belum tercapai kesepakatan terkait banderol sang gelandang. Namun, kabar baik akhirnya datang pada hari Rabu (11/06/2025).
Liverpool dan Leverkusen dikabarkan sudah sepakat soal nilai transfer Wirtz. Gelandang serang muda Jerman itu akan diboyong ke Anfield dengan mahar mencapai 150 juta euro.
Wirtz sendiri sudah mencapai kesepakatan pribadi dengan Liverpool sejak beberapa pekan lalu. Kini, proses transfer tinggal menunggu tes medis sebelum ia resmi diperkenalkan sebagai pemain baru The Reds.
Liverpool, yang musim lalu menjadi tim tersubur di Liga Inggris, nampaknya bakal makin sadis di depan gawang dengan hadirnya Wirtz. Ia akan membuat lini serang The Reds yang sudah merekrut pemain seperti Mohamed Salah, Diogo Jota, hingga Cody Gakpo makin sangar.
Garis Belakang
Untuk posisi penjaga gawang, Liverpool masih akan mengandalkan Alisson Becker sebagai pilihan utama. Satu perubahan terjadi setelah kepergian Caoimhin Kelleher, di mana Giorgi Mamardashvili didatangkan sebagai pelapis.
Sektor bek juga mengalami perombakan. Liverpool ditinggal Trent Alexander-Arnold dan telah mendatangkan Jeremie Frimpong sebagai pengganti.
Bek asal Belanda itu kini jadi opsi utama di sisi kanan pertahanan. Ia akan bersaing dengan Conor Bradley, namun karena Frimpong pernah bermain bersama Wirtz di Leverkusen, ia lebih difavoritkan sebagai starter.
Di jantung pertahanan, duet Ibrahima Konate dan Virgil van Dijk masih dipercaya mengawal lini belakang. Untuk bek kiri, Andrew Robertson tetap menjadi Andalan utama.
Sebenarnya Liverpool menggunakan Milos Kerkez untuk opsi tambahan di posisi tersebut. Tapi sampai saat ini negosiasi dengan Bournemouth belum mencapai titik terang.
Garis Tengah
Liverpool memiliki banyak pilihan di lini tengah. Dua nama yang sering jadi starter adalah Ryan Gravenberch dan Alexis Mac Allister.
Duet tersebut bisa mengisi pos gelandang tengah dengan pembagian tugas yang jelas. Gravenberch lebih fokus membantu pertahanan, sementara Mac Allister punya peran lebih ofensif dan piawai melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Untuk posisi gelandang serang, Florian Wirtz jelas jadi pilihan utama. Ia akan menjadi otak serangan dan memberikan umpan-umpan memanjakan kepada para penyerang.
Sebelumnya, posisi ini ditempati Dominik Szoboszlai. Namun performanya yang naik turun membuat Slot mempertimbangkan opsi lain.
Lini Serang
Di sektor ini, nama Mohamed Salah tetap tak tergantikan di posisi winger kanan. Pemain asal Mesir itu masih menjadi motor utama serangan Liverpool.
Sementara di sisi kiri, ada Luis Diaz dan Cody Gakpo yang siap bersaing. Keduanya punya statistik yang mirip, tapi Gakpo sedikit lebih unggul dalam urusan mencetak gol sehingga lebih difavoritkan mengisi starting XI.
Untuk posisi ujung tombak, Diogo Jota jadi pilihan utama. Darwin Nunez disebut-sebut akan meninggalkan klub pada musim panas ini.
Jota memang sempat menurun performanya musim lalu akibat cedera dan kebugaran yang tak stabil. Namun saat berada dalam kondisi terbaik, ia merupakan finisher tajam di kotak penalti lawan.
