BACA BERITA

Target Dillian Whyte Hancurkan Dagu Kaca dan Rekor Moses Itauma

Author: matauang Category: Olahraga
Duel Besar di Riyadh

https://matauang.com/ Target utama Dillian Whyte adalah menghancurkan “dagu kaca” dan rekor tak terkalahkan Moses Itauma di kelas berat. Promotor tinju Eddie Hearn menilai Whyte memiliki peluang besar melawan favorit juara tersebut pada Sabtu, 16 Agustus, dalam laga utama DAZN PPV di Riyadh, Arab Saudi.

Keraguan pada Dagu Moses Itauma

Eddie Hearn menyebut bahwa dagu Moses Itauma yang masih berusia 20 tahun menyisakan tanda tanya besar karena belum pernah benar-benar diuji. Sepanjang kariernya, Itauma belum pernah menghadapi lawan kelas atas, baik di level profesional maupun amatir. Pertarungan melawan Whyte akan menjadi lompatan kualitas yang signifikan dibanding lawan-lawannya sebelumnya.

Kondisi Dillian Whyte Saat Ini

Meskipun Moses menjadi favorit, Whyte tetap dianggap lawan serius. Ia dikenal tangguh dan memiliki pukulan keras. Namun, penurunan performa Whyte terlihat dalam beberapa tahun terakhir. Sejak dikalahkan KO oleh Alexander Povetkin pada 2020 dan Tyson Fury pada 2022, kemampuannya menerima pukulan berat menurun drastis. Peluang terbaik Whyte adalah mendaratkan hook kiri keras ke dagu Itauma di awal laga.

Potensi Kelemahan Itauma

Hearn menegaskan satu-satunya cara Whyte bisa menang adalah dengan menguji dagu dan mental Itauma. Kritik juga diarahkan pada pilihan lawan Itauma yang selama ini dianggap terlalu lemah. Banyak yang menduga kelemahan utamanya memang pada dagu. Jika benar-benar ingin berkembang, Itauma seharusnya menghadapi petarung muda berbakat seperti Lenier Pero, Richard Torrez Jr., atau Dainier Pero.

Analisis Gaya Bertarung

Pertarungan ini dinilai sebagai ujian gaya yang berat bagi Whyte. Jika mampu membawa Itauma ke situasi sulit di ronde akhir, peluang Whyte tetap terbuka. Itauma memang tinggi 198 cm, tetapi tidak memanfaatkan panjang lengannya secara maksimal. Dalam serangan, kepalanya sering terbuka untuk pukulan tangan kanan. Terlalu mengandalkan kecepatan dan kekuatan tangan, ia berisiko terkena serangan telak dari Whyte.

Peluang ke Depan

Menjawab pertanyaan tentang peluang Itauma menghadapi juara tak terbantahkan Oleksandr Usyk, Hearn menyebut hal itu tergantung strategi. Meskipun prospek muda yang menjanjikan, Itauma masih minim pengalaman. Gaya bertarungnya yang mengandalkan satu pukulan tanpa kombinasi dinilai belum cukup untuk menghadapi petarung sekelas Usyk.