BACA BERITA
Viral Aksi Pemalakan Dekat Stasiun Tanah Abang, 1 Pelaku Ditangkap
Author: matauang
Category: Tren
MATAUANG.COM - Aksi pemalakan terjadi di dekat Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (7/3/2025) kemarin. Pelaku sampai membacok korban hingga terluka.
Aksi tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Tampak korban mengenakan kaus berwarna hitam menghindari pelaku yang tengah membawa sajam.
Pelaku kemudian mengayunkan golok ke kepala korban. Korban pun berlari mencoba menyelamatkan diri. Namun, ada satu pelaku lain mengenakan kaus panjang sambil membawa benda seperti piring dan memukul korban.
Korban lalu terus berlari menyelamatkan diri, sementara barang-barangnya terjatuh.
Satu pelaku lainnya yang mengenakan kaus merah lalu mengambil barang-barang milik korban tersebut.
Polisi berhasil menangkap satu pelaku setelah mendapat laporan dari korban. Kepada polisi, pelaku mengaku memalak untuk membeli minuman keras.
Sementara rekan pelaku yang terlibat pemalakan masih diburu oleh polisi.
"Sudah ditangkap satu orang pelaku inisial AI, satu orang lagi masih dilakukan pengejaran," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, Sabtu (8/3/2025).
Aksi tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Tampak korban mengenakan kaus berwarna hitam menghindari pelaku yang tengah membawa sajam.
Pelaku kemudian mengayunkan golok ke kepala korban. Korban pun berlari mencoba menyelamatkan diri. Namun, ada satu pelaku lain mengenakan kaus panjang sambil membawa benda seperti piring dan memukul korban.
Korban lalu terus berlari menyelamatkan diri, sementara barang-barangnya terjatuh.
Satu pelaku lainnya yang mengenakan kaus merah lalu mengambil barang-barang milik korban tersebut.
Polisi berhasil menangkap satu pelaku setelah mendapat laporan dari korban. Kepada polisi, pelaku mengaku memalak untuk membeli minuman keras.
Sementara rekan pelaku yang terlibat pemalakan masih diburu oleh polisi.
"Sudah ditangkap satu orang pelaku inisial AI, satu orang lagi masih dilakukan pengejaran," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, Sabtu (8/3/2025).
