BACA BERITA

5 Update Trump Bikin 'Kacau' Dunia: Asia Kena-Eropa Diultimatum

Author: matauang Category: Keuangan
Pernyataan dan kebijakan dari mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, selalu menjadi perbincangan hangat di seluruh dunia. Sejak masa jabatannya, Trump dikenal dengan gaya kepemimpinan yang kontroversial, yang sering kali memicu ketegangan internasional. Dalam artikel ini, kita akan mengulas lima perkembangan terkini terkait kebijakan Trump yang membuat situasi global semakin rumit, mulai dari dampaknya di Asia hingga ancaman terhadap Eropa.

1. Perang Dagang dengan China: Asia Terguncang

Perang dagang yang dimulai selama masa pemerintahan Trump dengan China masih membekas hingga saat ini. Kebijakan tarif yang diberlakukan oleh AS terhadap barang-barang impor China tidak hanya merugikan kedua negara, tetapi juga mengguncang pasar Asia. Negara-negara yang bergantung pada perdagangan dengan China, seperti Jepang, Korea Selatan, dan negara-negara ASEAN, turut merasakan dampak buruknya. Ketegangan ini membuat ketidakpastian ekonomi di Asia semakin meningkat, yang tentu mempengaruhi kestabilan global.

2. Pendekatan "America First" Merugikan Aliansi Tradisional

Kebijakan "America First" yang diusung Trump menuntut negara-negara sekutu AS untuk lebih mengutamakan kepentingan Amerika, sering kali dengan cara yang keras dan tanpa kompromi. Eropa, khususnya, merasakan tekanan ini. Di bawah Trump, banyak kesepakatan internasional yang dibatalkan atau direvisi, termasuk kesepakatan iklim Paris dan kesepakatan nuklir dengan Iran. Langkah ini memicu ketegangan dengan negara-negara Eropa yang berusaha mempertahankan nilai-nilai multilateral dan kerja sama internasional.

3. Ancaman Keamanan Global: Kebijakan Nuklir yang Provokatif

Trump juga sering kali bersikap provokatif dalam hal kebijakan nuklir, terutama terkait dengan Korea Utara. Ketegangan meningkat ketika Trump saling menyindir dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, yang sering kali mengarah pada ancaman perang. Meskipun pada akhirnya ada dialog antara kedua negara, ketegangan ini menambah kekhawatiran di kawasan Asia Timur dan membuat negara-negara tetangga, seperti Jepang dan Korea Selatan, semakin terpojok dalam situasi yang tidak pasti.

4. Ultranasionalisme yang Membuat Eropa Cemas

Di Eropa, kebijakan Trump yang sangat mendukung nasionalisme dan isolasionisme menyebabkan ketegangan lebih lanjut. Negara-negara Eropa mulai merasakan dampak dari kebijakan imigrasi yang ketat dan penarikan diri dari organisasi internasional. Banyak negara Eropa yang merasa terancam dengan kebijakan ini, karena Amerika Serikat yang sebelumnya dianggap sebagai pelindung nilai-nilai liberalisme dan demokrasi kini justru berfokus pada kepentingan domestik. Ini menyebabkan Eropa terpaksa mencari cara untuk mengatur hubungan luar negeri tanpa mengandalkan AS.

5. Ultimatum Ekonomi terhadap Eropa: Memilih Sisi atau Kehilangan Akses

Trump tidak ragu memberikan ultimatum kepada Eropa, terutama terkait dengan kebijakan perdagangan dan aliansi militer. Salah satu contoh signifikan adalah ancaman terhadap negara-negara Eropa yang tidak mengikuti kebijakan sanksi AS terhadap Iran. Negara-negara seperti Jerman dan Prancis dihadapkan pada dilema besar: mematuhi kebijakan AS dan berisiko merusak hubungan dengan Iran, atau mempertahankan hubungan dengan Teheran dan menghadapi dampak dari sanksi ekonomi AS. Ultimatum seperti ini semakin memperburuk ketegangan politik global.

Tindakan dan kebijakan Trump yang penuh kontroversi telah menambah kekacauan dalam hubungan internasional. Dunia kini menghadapi situasi yang semakin tidak stabil dengan ketegangan yang meningkat di Asia dan Eropa. Meskipun masa jabatannya telah berakhir, dampak dari kebijakan-kebijakan tersebut masih terasa hingga sekarang, dan banyak negara yang berusaha untuk beradaptasi dengan realitas baru ini. Ketegangan internasional yang ditimbulkan oleh keputusan-keputusan Trump menunjukkan bahwa dinamika global terus berubah dengan cepat, dan dunia harus siap menghadapi tantangan yang semakin besar.