Demokrasi yang sehat memang berisik, rumit dan sering melelahkan, namun di situlah letak kekuatannya.
Menurut Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, proses demokrasi yang tampak rumit justru menunjukkan bahwa setiap sudut pandang dalam masyarakat bisa dipertimbangkan.
"Keriuhan suara dan perdebatan adalah tanda demokrasi sehat, yang tanpanya kita akan berisiko jatuh ke dalam tirani," kata Anies seperti dikutip redaksi melalui akun X miliknya, Senin 11 November 2024.
Namun mantan Capres Koalisi Perubahan itu mengingatkan bahwa demokrasi tidak berjalan otomatis, melainkan bisa melemah tanpa pengawalan.
Untuk itu partisipasi aktif anak muda dalam menjaga demokrasi sangat dibutuhkan. Mengingat anak muda memiliki penguasaan teknologi dan kreativitas yang tinggi.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu pun mendorong generasi muda untuk mengikuti perkembangan isu nasional dan lokal, berdiskusi, melawan disinformasi, serta berani menyuarakan pendapat.
"Jangan ragu untuk ikut turun tangan menentukan masa depan bangsa," pungkasnya.