Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Brian Yuliarto terpantau tiba di Istana merdeka, Jakarta, pada Rabu, 19 Februari 2025.
Brian diisukan bakal dilantik menjadi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Berdasarkan pantauan RMOL, Brian mengenakan setelan jas dengan dasi biru muda dan peci hitam berjalan cepat menuju kompleks istana sekitar pukul 14.30 WIB.
Ketika ditanya awak media tentang isu pelantikannya, Brian hanya mengatakan ia diundang ke Istana oleh Sekretaris Kabinet (Seskab), Mayor Teddy.
"Saya diminta hadir. Pak Seskab yang ngasih tahu (untuk hadir)," ujarnya.
Selain Brian, pejabat yang akan dilantik hari ini oleh Presiden Prabowo Subianto yakni Kepala Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) Letjen TNI Nugroho Sulistyo Budi, Wakil Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Agustina Arumsari, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti, dan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya (Marsdya) TNI Mohammad Syafii.
Isu reshuffle Mendikti Saintek mencuat di tengah kasus setelah terjadinya aksi unjuk rasa di lingkungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi pada 20 Januari 2025.
Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) memprotes pemberhentian secara mendadak salah satu pegawai di kementerian tersebut. Mereka menuduh Satryo bertindak arogan bahkan bersikap kasar kepada salah satu pegawai.
Sebuah rekaman beredar, yang diduga Satryo, melakukan kekerasan terhadap salah satu pekerja rumah dinas di Widya Chandra, Jakarta Selatan. Meski berakhir dengan mediasi damai, isu reshuffle terhadap Satryo semakin menguat.
Jika benar terjadi, Satryo akan menjadi menteri pertama di Kabinet Merah Putih yang terkena kebijakan reshuffle Presiden Prabowo setelah melewati 100 hari pertama masa pemerintahan.