BACA BERITA

Deret Mobil Elegan yang Disita di Permasalahan Suap Hakim Putusan Lepas CPO

Author: matauang Category: Tren

Jaksa penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Spesial( Jampidsus) Kejaksaan Agung menggeledah banyak tempat di 3 provinsi berbeda ialah Jawa Tengah, Jawa Barat serta Jakarta terpaut permasalahan dugaan suap vonis lepas masalah korupsi pemberian sarana ekspor minyak sawit mentah ataupun Crude Palm Oil( CPO) serta turunannya pada periode Januari- April 2022.

Penggeledahan dicoba pada 12- 13 April 2025.

" Regu penyidik Jampidsus pada Kejaksaan Agung melaksanakan penggeledahan di 3 provinsi ialah Jawa Tengah, Jawa Barat serta DKI Jakarta," kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung Abdul Qohar dalam konferensi pers di Kantornya, Jakarta Selatan, Senin( 14/ 4) dini hari.

Benda fakta yang diperoleh sepanjang penggeledahan tersebut di antara lain 40 lembar mata duit dolar Singapore pecahan 1. 000 serta 125 lembar dolar Amerika pecahan 100.

Duit tersebut disita dari rumah terdakwa Muhammad Arif Nuryanta( Pimpinan PN Jakarta Selatan yang lebih dahulu berprofesi selaku Wakil Pimpinan PN Jakarta Pusat)."( Peninggalan kendaraan) ini disita dari rumah Ariyanto Bakri," tutur Abdul Qohar.

Kemudian, jaksa penyidik menyita duit 360. 000 dolar Amerika ataupun setara Rp5, 9 miliyar dari rumah saksi AF yang sudah dicoba pengecekan.

Setelah itu duit 4. 700 dolar Singapore disita dari kantor terdakwa Marcella Santoso( Advokat). Kemudian duit Rp616. 230. 000 disita dari rumah Agam Syarief Baharudin.

" Berikutnya penyidik pula melaksanakan pengecekan di antara lain kepada DJU, ASB serta AM serta sebagian saksi ialah DAK, LK, AH, TH. Yang 2 orang terakhir ini merupakan karyawan pada Kantor Pengacara MS ataupun Marcella Santoso," ungkap Abdul Qohar.

Saat sebelum ini, jaksa penyidik sudah lebih dahulu menyita mobil Ferrari Spider, Nissan GT- R serta Mercedes Benz dari rumah kediaman Ariyanto Bakri, dan beberapa duit dalam pecahan rupiah, dolar Singapore serta dolar Amerika Serikat dari kemampuan Arif Nuryanta.

Jampidsus Kejaksaan Agung sudah menetapkan paling tidak 7 orang selaku terdakwa.

4 orang di sesi awal ialah Muhammad Arif Nuryanta; Panitera Muda Perdata PN Jakarta Utara Wahyu Gunawan; dan pengacara korporasi ekspor CPO ialah Marcella Santoso serta Ariyanto Bakri.

Setelah itu majelis hakim Majelis hukum Tipikor Jakarta Pusat yang menjatuhkan vonis lepas terhadap 3 tersangka korporasi dalam masalah CPO ialah Djuyamto dan Ali Muhtarom serta Agam Syarief Baharudin.

Jampidsus Kejaksaan Agung menebak terdapat suap sebesar Rp60 miliyar buat menjatuhkan vonis lepas terhadap 3 tersangka korporasi dalam masalah CPO tersebut.

Majelis hakim yang mengadili masalah diartikan paling tidak diucap menerima duit Rp22, 5 miliyar.

Segala terdakwa telah dicoba penahanan sepanjang 20 hari awal di Rumah Tahanan Negeri( Rutan) Salemba Cabang Kejaksaan Agung serta Rutan Cabang KPK.