MATAUANG - Manajer Chelsea, Enzo Maresca mendukung keputusan Mykhailo Mudryk untuk terbang ke Arab Saudi guna menyaksikan pertarungan tinju antara Oleksandr Usyk dan Tyson Fury.
Langkah winger asal Ukraina ini dilakukan di tengah situasi sulit yang sedang dihadapinya setelah dinyatakan sementara terdiskualifikasi karena gagal dalam tes doping.
Mudryk, yang telah absen dalam delapan pertandingan terakhir Chelsea, melakukan perjalanan ke Riyadh untuk menyaksikan kemenangan Usyk atas Fury dalam pertarungan perebutan gelar kelas berat pada Sabtu lalu.
Meskipun situasinya saat ini tengah diperhatikan dengan ketat, Maresca tidak mempermasalahkan langkah pemain berusia 23 tahun itu.
Menurut Maresca, kesempatan ini bisa menjadi momen bagi Mudryk untuk memutuskan hubungan sejenak dari tekanan yang ia hadapi. "Saat terakhir saya berbicara dengannya, kami mencoba mendukungnya. Sekarang, kami hanya menunggu," ujar Maresca kepada media.
Ketidakhadiran Mudryk
Mudryk masih harus menunggu hasil sampel tambahan untuk menentukan nasibnya. Sementara itu, ia akan tetap absen dalam laga penting Chelsea melawan Fulham pada Boxing Day, 26 Desember mendatang.
Chelsea, yang saat ini berada di peringkat kedua klasemen Liga Inggris, tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Liverpool. Dengan Liverpool menyimpan satu pertandingan lebih banyak, absennya Mudryk menjadi tantangan tambahan bagi Maresca dalam mempertahankan performa tim di papan atas.
Pemulihan dan Fokus untuk Masa Depan
Langkah Maresca dalam mendukung Mudryk menunjukkan pendekatan empati yang ia ambil sebagai pelatih. Fokusnya adalah memberikan ruang bagi pemainnya untuk menghadapi situasi pribadi sambil tetap menjaga dinamika tim.
Dengan kondisi ini, Chelsea akan berharap Mudryk dapat segera kembali ke lapangan dengan semangat baru untuk mendukung perjuangan mereka di paruh kedua musim.