Matauang.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini makin perkasa. Meredanya konflik antara Iran dan Israel membuat pelaku pasar kembali memburu aset berisiko dan melepas dolar AS.
Pada Kamis (26/6/2025), kurs rupiah terhadap dolar AS pada pembukaan perdagangan di Jakarta menguat sebesar 10 poin atau 0,06 persen menjadi Rp 16.290 per dolar AS dari sebelumnya Rp 16.300 per dolar AS.
Presiden Direktur PT Doo Financial Futures Ariston Tjendra memperkirakan, pergerakan rupiah masuk ke area konsolidasi di sekitaran Rp 16.200 per dolar AS.
"Pergerakan rupiah sendiri kembali masuk area konsolidasi di sekitaran Rp 16.200. Kelihatannya agak sulit untuk rupiah menguat di bawah level tersebut," katanya dikutip dari Antara.
Saat ini, indeks dolar Amerika Serikat (AS) disebut masih dalam tekanan di area 97, seiring berita gencatan senjata antara Iran dengan zionis Israel yang mendorong pelaku pasar masuk ke aset berisiko.
Gencatan senjata antara Iran dan Israel dimulai sekitar pukul 04.00 GMT pada hari Selasa (24/6/2025). Kedua belah pihak kemudian mengonfirmasi dimulainya gencatan senjata.