Nilai tukar rupiah bertengger di Rp15.389 per dolar AS pada Senin (9/9). Mata uang Garuda menguat 12 poin atau 0,08 persen dari posisi sebelumnya.
Mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Won Korea Selatan menguat 0,09 persen, baht Thailand plus 0,1 persen, dolar Singapura plus 0,01 persen, dan yuan China naik 0,01 persen.
Di sisi lain, ringgit Malaysia melemah 0,2 persen, dolar Hong Kong 0,02 persen, peso Filipina 0,40 persen, dan yen Jepang 0,11persen.
Senada, mata uang negara maju bervariasi. Euro Eropa menguat 0,01 persen, dolar Kanada 0,02 persen, dan franc Swiss 0,05 persen.
Sedangkan, dolar Australia melemah 0,08 persen dan poundsterling Inggris minus 0,02 persen.
Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong mengatakan rupiah menguat terhadap dolar AS yang melemah setelah data pekerjaan AS yang lebih rendah dari perkiraan.
"Di lain sisi, investor menantikan data cadangan devisa siang ini," katanya kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, ia memperkirakan rupiah bergerak di rentang Rp15.350 - Rp15.450 per dolar AS.